Karbo atau karbohidrat, disingkat KH, merupakan salah satu zat gizi bagi manusia disamping lemak, protein, mineral, dan vitamin. Zat-zat gizi ini mempunyai peranan penting di dalam tubuh manusia dan tanpa terkecuali harus dikonsumsi setiap hari agar tubuh sehat.
Aneh bin ajaib bin lucu di media sosial muncul berita yang menyatakan bahwa salah satu zat gizi yaitu karbo/karbohidrat/KH dianggap sebagai penjahat. Konyolnya, berita sesat (tanpa alasan ilmiah) itu dipercayai oleh banyak orang dan bahkan dengan tulus ikhlas membagikan (share) ke teman-teman sehingga kesesatan menjadi viral.
Karbohidrat (KH) terdiri dari 2 kategori:
1. KH YANG DAPAT DICERNA: gula (dan makanan/minuman yang mengandung gula), pati (nasi, roti, jagung, ubi, sagu, dan makanan yang terbuat dari tepung pati).
2. KH YANG TIDAK DAPAT DICERNA: serat (terdapat di sayur dan buah), agar-agar, jelly.
KH baik yang dapat dicerna maupun yang tidak dapat dicerna berguna bagi manusia. KH yang dpt dicerna akan diproses menjadi energi agar manusia dapat beraktifitas, terutama bagi energi otak manusia. Sedangkan KH yang tidak dapat dicerna juga diperlukan untuk membantu pencernaan dan pembuangan sisa hasil proses pencernaan.
KH yang dapat dicerna berkaitan langsung dengan kadar glukosa darah. Jika KH kategori ini dikonsumsi TIDAK BERLEBIHAN maka kadar glukosa darah akan aman, tidak akan berlebihan (hiperglikemia) yang berresiko timbulnya DIABETES. Jadi kuncinya adalah TIDAK BERLEBIHAN. Contohnya:
1. gula pasir/gula merah/brown sugar cukup kira-kira 1 sendok makan sehari
2. nasi cukup sepiring ceper sekali makan dan paling banyak 3 X makan sehari
3. makanan ringan dari buah atau agar-agar.
4. Kue (basah/kering), manisan, atau soft drink cukup sekali seminggu untuk obat kangen.
Jadi tidak perlu takut nasi. Nasi sudah menjadi makanan pokok sebagian besar bangsa Indonesia sejak ratusan atau bahkan ribuan tahun yang lalu, tidak mungkin di jaman modern nasi berubah menjadi penjahat. Jangan sampai karena takut nasi terus merepotkan diri misalnya hanya mau makan nasi yang berasal dari beras merah/hitam, roti hanya yang berasal dari gandum, oatmeal, dsb. Repot mencarinya, di kampung juga belum tentu ada. Beras merah juga mengandung KH yang sama dengan beras putih, gandum atau oatmeal juga mengandung KH yang sama dengan terigu.
Jangan takut terhadap karbo atau karbohidrat karena zat tsb. diciptakan oleh Tuhan untuk kesehatan umat manusia, bukan sebaliknya, dan yang penting JANGAN BERLEBIHAN.
Sumber: FB Joko Sutopo